Tuesday 6 September 2011

Rahasia Untuk Awet Tua

Menurut hasil penelitian,ternyata jumlah,bentuk dan jenis makanan serta cara makan akan mempengaruhi panjangnya harapan hidup tiap individu.
Kita bandingkan kebanyakan orang Timur atau Asia dengan orang Barat.Sejak kanak2 hingga dewasa,orang Barat kelihatan cepat matang.Dengan usia yang sama orang Barat kelihatan lebih tua dari orang Asia,sehingga tidak salah kalau orang berpendapat orang Asia lebih awet muda.
Akan tetapi mengapa setelah mencapai usia diatas 60 th orang Asia lebih cepat layu dan lunglai sedangkan orang Barat meskipun mukanya sudah banyak keriput tapi badannya masih segar dan gagah?
Mereka masih bisa menikmati gairah hidup yg tinggi diusia tua dan angka harapan hidup lebih panjang.
Proses menjadi tua alami memang tidak bisa dihindari,mulai diusia 30 th akan melaju dengan kecepatan tinggi sampai usia 55th.
Kita lihat prestasi para pemegang medali emas dalam bidang olah raga,rata2 dalam kisaran usia 28-35 tahun dan bertahap mulai menurun drastis setelah usia 55tahun.

Bagaimana cara untuk mempertahankan kondisi tubuh yg cepat menurun?
Dengan bertambahnya usia,proporsi timbunan lemak semakin tinggi.Metabolisme menurun dan kebutuhan energi juga semakin rendah.
Sehingga secara naluri orang yg mencapai umur 55-60 tahun cenderung mengkonsumsi jumlah makanan dalam jumlah sedikit,secara tidak disadari diikuti dengan kandungan gizi yang menurun juga.
Perubahan ini bisa pula terjadi karena alasan kesehatan atau larangan dokter untuk mengkonsumsi makanan tertentu dan sebagian besar juga karena alasan ekonomi dan pilihan makanan yg semakin terbatas dengan hilangnya fungsi gigi.
Kebutuhan kalori boleh menurun tapi,kebutuhan protein tetap sama.Jumlah kalori yang harus disumbangkan
oleh protein meningkat dengan bertambahnya usia,sekitar 7% pada usia 20 tahunan dan menjadi 10% pada usia diatas 50 tahun.
Dari macam2 yg dikonsumsi kaum lansia baik wanita maupun pria,biasanya kekurangan kalsium.Bahan yang banyak mengandung kalsium adalah susu dan semua bahan olahannya termasuk keju,yoghurt dll.Sedangkan sayuran dan buah2 an ialah kangkung,bayam,pisang pepaya dll.
Kekurangan kalsium bisa menyebabkan Osteoporosis karena tulang2 mulai rapuh.Hal ini disebabkan karena darah yang kekurangan kalsium akan menganbil kalsium dari tulang.Penderita akan mengalami sakit punggung dan pinggang/bojok dan mulai menjadi bungkuk sehingga tampak lebih pendek.
Selain karena kekurangan kalsium,osteoporosis juga disebabkan oleh gangguan kelenjar Endokrin atau hyperthyroid,kudis,radang sendi dan kurang gizi pada umumnya.
Tidak ada pengobatan untuk Osteoporosis,pemberian kalsium dalam dosis tinggi pengaruhnya hanya sementara.
Untuk menghindari Demineralisasi tulang karena proses penuaan disarankan untuk mengkonsumsi Fluorida dan olah raga ala ringan secara berkala.

No comments:

Post a Comment